BIMA, Warta NTB – Sebagai bentuk kepedulian terhadap warga yang tertimpa musibah sakit, Forum Pemuda Peduli (FPP) Desa Sie, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima menggelar aksi galang dana untuk membantu warga kurang mampu yang sedang mederita sakit.
Dari aksi penggalangan yang dilakukan selama dua hari berturut-turut, Senin-Selasa 23-24 September 2019, mereka berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 2,7 juta. Bantuan tersebut langsung diserahkan kepada penderita yang sedang dirawat di RSUD Bima, Selasa (24/9/2019) malam.
Koordinator FPP Desa Sie, Ade Irawan mengatakan, peggalangan dana dilakukan untuk membantu Ibu Marti Adam (45) seorang Ibu Rumah Tangga warga kurang mampu yang tinggal di RT.04/RW.01, Dusun Waworada, Desa Sie, Kecamatan Monta.
“Saat ini ia tengah menjalani perawatan di RSUD Bima karena penyakit komplikasi yang diderita sejak satu tahun terakhir dan memang memiliki keterbatasan biaya pengobatan,” kata Ade.
Mengetahui ada warga yang sakit dan kesulitan biaya pengobatan, kami dari Forum Pemuda Peduli langsung melakukan konsolidasi dan melakukan aksi penggalangan dana pada masyarakat dengan cara “dor to dor” mengetuk pintu hati masyarakat untuk membantu sesama.
“Alhamdulillah dari aksi penggalangan selama dua hari kami berhasil mengumpulkan dana sebanyak Rp 2,7 juta dan bantuan langsung kami serahkan kepada pasien malam ini. Semoga bantuan yang kami berikan bermanfaat untuk meringankan biaya pengobatan pasien dan keluarga,” harapnya.
Ade mengungkapkan, aksi kemanusian akan terus mereka lakukan, baik untuk membantu Ibu Marti maupun warga lain yang mengalami kesulitan berobat dan musibah lainnya.
“Aksi semacam ini akan terus kami lakukan, selain untuk membantu sesama juga untuk meningkatkan kesadaran kita bersama terutama para pemuda akan pentingnya berbagi dan membantu sesama karena mungkin suatu saat kita berada di posisi mereka yang membutuhkan bantuan,” ungkapnya.
Kata Ade, terkait penyakit yang diderita Ibu Marti dari informasi yang kami terima dari tim medis konplikasinya cukup akut antara lain, sakit jantung, rusak saluran pencernaan, Mag, Asam urat, Turun HB dan Glaukoma atau gangguan mata.
“Oleh karena itu kami juga akan tetap melakukan penggalangan dana karena mungkin bantuan yang kami serahkan dirasa masih belum cukup dan kami juga berharap ada dermawan yang mau membantu pasien, sehingga penyakitnya bisa terobati dan bisa beraktifitas kembali sebagaimana Ibu-ibu rumah tangga lainnya,” harap Ade.
Selain itu, Ade yang didampingi beberapa rekannya ini menyampaikan ucapan terimakasih khususnya masyarakat Desa Sie yang telah ikut berdonasi sehingga bantuan bisa diserahkan langsung kepada penerima.
“Terimakasih kami ucapkan kepada seluruh masyarakat Desa Sie yang telah memberikan batuan sehingga bantuan bisa diserahkan langsung melalui Forum Pemuda Peduli Desa kepada penerima,” ucapnya usai menyerahkan bantuan di RSUD Bima. (WR-Man)
