Mengaku Khilaf, Oknum Anggota TNI AU Minta Maaf Pada Muspika dan Masyarakat Monta

24005

BIMA, Warta NTB – Sikap arogan yang ditunjukkan oleh Oknum anggota TNI Angkatan Udara (AU) berinisial MM pada momem lomba gerak jalan indah dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan RI di Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, Sabtu (12/8/2023) malam kemarin dinilai telah mencoreng nama TNI dan kesatuannya.

Meski begitu pria berusia 29 tahun dengan pangkat Praka ini mengaku khilaf dan meminta maaf kepada Muspika dan seluruh masyarakat Kecamatan Monta atas kesalahan tersebut.

Praka MM yang ditemui sejumlah wartawan di Kantor Koramil Monta, Sabtu (12/8/2023) malam, mengaku saat itu dirinya terburu-buru mengejar jadwal keberangkatan Bis Malam, Bima-Mataram di Terminal Tente karena dia harus kembali ke Kesatuannya di Lanud Zainuddin Abdul Majid Mataram mengingat waktu cutinya satu minggu telah habis.

Namun karena saat itu jalanan macet akibat adanya lomba gerak jalan indah dalam rangka memeriahkan HUT RI, diapun berinisiatif menghadap Muspika Kecamatan Monta yang sedang duduk di panggung Kehormatan yang berada di depan Kantor Camat Monta. Namun karena terlanjur emosi sikapnya pun tak terkendali.

“Oleh karena itu, dengan adanya insiden ini saya meminta maaf kepada Muspika dan masyarakat Kecamatan Monta,” ungkapnya dengan nada penyesalan.

Di tempat yang sama, Camat Monta Muktamirin, S.IP didampingi Kapolsek Monta AKP Takim dan Danpos TNI AU Bima Lettu Lek M. Yusuf menyesalkan adanya insiden tersebut apalagi dilakukan oleh oknum anggota TNI.

“Peranyaan hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia adalah hajatan negara yang dirayakan dengan suka cita oleh seluruh masyarakat Indonesia dari Sabang sampai Merauke dan peringatan HUT 17 Agustus menjadi agenda nasional dan sangat kami sesalkan jika perbuatan ini dilakukan oleh oknum anggota TNI,” ungkapnya.

Baca berita terkait: Kacaukan Perayaan HUT RI di Monta, Anggota TNI AU Nyaris Diamuk Warga

Meski demikian setelah dilakukan mediasi bersama oleh Muspika Kecamatan Monta yang juga dihadiri oleh Danpos TNI AU Bima dan POM TNI AU di Kantor Koramil Monta pada Sabtu malam yang bersangkutan telah menyampaikan permohonan maaf dan mengku khilaf atas perbuatannya.

“Yang bersangkutan telah membuat surat pernyataan dan meminta maaf kepada Muspika dan masyarakat Kecamatan Monta atas kesalahan yang ia perbuat,” ungkap Camat muda ini.

Camat menambahkan, meski demikian yang bersangkutan tetap akan diproses sesuai dengan pelanggaran disiplin di kesatuannya. Oleh karena persoalan ini sudah ditangani oleh kesatuannya, Camat meminta kepada masyarakat Kecamatan Monta agar tidak lagi terprovikasi dan memaafkan atas insiden yang terjadi.

“Mengingat yang bersangkutan merupakan keluarga dan warga kita yang ada di Kecamatan Monta tentu sebagai manusia biasa memiliki salah dan khilaf, mari kita sama-sama memaafkan atas insiden yang terjadi dan menyerahkan sepenuhnya penanganan persoalan ini pada kesatuannya,” harap Camat.

Hal senada juga disampaikan Danpos Bima Lettu Lek M. Yusuf, secara pribadi dan atas nama kesatuan dia juga menyampaikan permohonan maaf atas insiden yang terjadi.

“Kalau dari kami yang bersangkutan akan tetap diproses sesuai dengan tindakan pelanggaran disiplin yang dilakukan,” ucapnya singkat. (WR-02)