Turnamen Bola Mini dan Bola Dangdut “Daha Cup II” Resmi Dibuka

1580
Pembukaan Turnamen Bola Mini dan Bola Dangdut "Daha Cup II" yang berlangsung di lapangan Desa Daha, Minggu sore (5/7/2020),

DOMPU, Warta NTB – Karang Taruna Harapan Puma Desa Daha, Kecamatan Hu’u, Kabupaten Dompu, Minggu sore (5/7/2020), melakukan acara pembukaan dalam rangka penyelenggaraan lomba sepak bola mini dan bola dangdut yang bertemakan “Daha  Cup II” Bertempat di lapangan Desa Daha, kegiatan ini di ikuti 14 klub yang melibatkan siswa sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP). Sedangkan untuk sepak bola dangdut di ikuti sebanyak 12 kesebelasan yang semuanya adalah masyarakat Daha sendiri.

Dalam laporannya, Muhammad Yunus menyampaikan, ucapan terimakasih kepada pemerintah Desa, terlebih kepala desa yang selalu memberikan dukungan serta suport kepada kepanitiaan sehingga pembukaan kegiatan “Daha Cup II” bisa dilaksanakan dengan baik.

Yunus menyampaikan dalam sambutannya, bahwa tujuan dari pada pelaksanaan kegiatan tersebut, untuk menggali dan menemukan potensi generasi desa Daha dalam sepak bola. Bahkan  menurutnya, jika pelaksanaan kegiatan bola mini dan bola dangdut ini berjalan sesuai harapan, maka terbuka peluang untuk melaksanakan turnamen yang lebih besar terlebih skala kecamatan.

“Tujuan kegiatan ini, yakni menggali potensi-potensi generasi di Desa Daha. Kalau ini sukses maka akan dibuka turnamen tingkat kecamatan. Maka sangat diharapkan kerja sama semua pihak, termasuk masyarakat untuk mendukung jalannya turnamen “Daha Cup II,” harapnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Erwin selaku ketua Karang Taruna. Menurutnya, pemuda desa daha tidak hanya sekedar menggali potensi generasi di desa. Tapi lewat kegiatan tersebut, juga sebagai ajang menguatkan solidaritas, baik anak muda dengan pemerintah desa, maupun antara pemerintah dengan masyarakatnya. Kerja kompak dan kerja keras dari seluruh kepanitiaan sehingga pelaksanaan kegiatan ini dapat dilaksanakan.

“Antusias masyarakat desa Daha sangat luar biasa, karena dukungan ini luar biasa bagi kepanitiaan,” sebutnya.

Sementara itu, Fadli kepala desa Daha memberikan apresiasi yang sangat tinggi kepada Karang Taruna dan jajaran kepanitiaan. Menurutnya, kegiatan yang dilakukan oleh Karang Taruna desa daha, merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi pemerintah desa. Karena memang, menurut Fadli, kegiatan ini merupakan pengolahragaan masyarakat. Sebab, pasalnya, kegiatan seperti ini, sejak dulu sampai sekarang tidak pernah diperhatikan, kaitan lapangan bola, dan kaitan dengan olahraga.

Lebih lanjut, Fadli menjelaskan setelah tahun 2020 ini, pemuda-pemuda desa sudah punya pemikiran lebih maju untuk bersatu padu dalam membangun kebersamaan demi mencapai cita-cita desa yang aman, damai dan harmonis.

Berkaitan dengan dana dan bantuan pemerintah Desa kepada Karang Taruna dan kepanitiaan, sudah dianggarkan khusus oleh pemerintahan desa. Sehingga apa pun kegiatan Karang Taruna dan kepemudaan tidak perlu dikhawatirkan.

“Bantuan desa selama ini, saya sudah menganggarkan kegiatan olahraga raganya. Mulai dari pelaksanaan Volly Ball kemarin sampai saat ini saya tetap memberikan dana, memberikan bantuan untuk kegiatan lomba olahraga seperti ini,” pungkas kepala desa yang sering di sapa oleh pemuda dengan panggilan Dae ini.

Fadli, memiliki harapan agar generasi desa Daha ini bisa maju, terlebih di bidang olahraga. Dan yang terpenting menurutnya, pemuda desa Daha mampu menjaga kebersamaan dan kekompakan untuk bisa membangun desa di masa mendatang.

“Siapa lagi yang bisa membangun desa kalau bukan kita yang tinggal di desa ini,” jelasnya mengakhiri sambutan. (WR-Suradin)