BAMA, Warta NTB – Kesejahteraan dan Kemakmuran bagi masyarakatnya adalah dambaam setiap pemerintah desa, maka untuk menujang peningkatan ekonomi masyarakat menuju kesejahteraan dan kemakmuran, Pemerintan Desa Lere, Kecamatam Parado, Kabupaten Bima membuka akses jalan jalan tani bagi masyarakat.
Akses jalan tani sepanjang 1.200 meter atau 1,2 kilomoter dengan lebar 7 meter itu dibuka di So Dafa Wadu Ncale, Dusun Ladi, Desa Lere yang dibiayai dati Dana Desa tahun 2021.
Kades Lere Jufrin, S.Pdi mengatakan, pembukaan jalan usaha tani yang terletak di So Dafa Wadu Ncale ini sangat penting bagi warga Desa Lere mengingat jalan ini merupakan akses jalan ekonomi dan jalan tani bagi warga sekitar.
“Pembukaan jalan usaha tani ini sudah lama direncanakan, namun baru kali ini bisa terealisasi dengan Dana Desa (DD) tahun anggaran 2021,” katanya.
Dijelaskan Jufrin, jalan yang dibangun sepanjang 1200 meter dengan lebar 7 meter tersebut bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dan menjawab harapan masyarakat yang selama ini berharap dibuka akses jalan tani di lokasi tersebut.
“Dari 100 persen kepala keluarga yang ada di Desa Lere sebagian besar menggantungkan hidupnya di sektor pertanian, sehingga kebutuhan akses jalan usaha tani ini menjadi prioritas utama bagi Pemdes Lere di tahun 2021 ini,” ujarnya saat ditemui di lokasi pembukaan jalan, Selasa (5/10/2021).
Selain itu tambah Jufrin, akses jalan ini juga sebagian besar dapat damfaat oleh warga Desa Rato dan warga Desa Wane Kecamatan Parado untuk akses pertanian dan pengangkutan hasil lainnya.
“Mudah-mudahan dengan dibangunnya jalan usaha tani ini akan semakin meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya pada sektor pertanian dan perkebunan,” harapnya.
Dengan di bukanya akse jalan tersebut terang saja disambut gembira dan rasa syukur oleh masyarakat Desa Lere. Seperti diungkap salah satu perwakilan tokoh masyarakat Desa Lere, Amrin Yakub (40), dia sangat menyambut baik pembukaan jalan tersebut.
Menurut dia, selama ini warga harus menempuh jarak yang cukup jauh dan memutar untuk menuju lokasi pertanian dan perkebunan milik mereka, demikian juga untuk mengangkut hasil, mereka cukup kesulitan
Dengan adanya pembukaan akses jalan tani, kini masyarakat tak perlu lagi memutar sehingga jarak tempuh semakin dekat dan tidak butuh waktu lama untuk mengangkut hasil pertanian dan perkebunan.
“Tentu saja dengan dibukanya akses jalan tani, kami sangat gembira. Kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemedes Lere yang menerima aspirasi dan mewujudkan harapan yang semala ini diidam-idamkan oleh warga,” ucapnya penuh syukur. (WR-Lon)