Jakarta, Warta NTB — Alumni Al-Azhar memiliki peran penting dalam membangun Indonesia. Terutama di masa-masa sekarang, di mana Bangsa Indonesia sedang mendapat banyak ujian dan tantangan, seperti peredaran narkoba, homoseksualitas dan lesbianisme serta ketimpangan ekonomi.
Seluruh tantangan tersebut sepatutnya dijawab dengan dakwah yang membawa nilai-nilai kebaikan dan mempererat persaudaraan. Sebab, dakwah merupakan salah satu cara terbaik dalam menyebarkan dan menciptakan lebih banyak kebaikan di Indonesia. Maka, tugas para alumni Al-Azhar lah untuk melakukan dakwah tersebut demi Indonesia yang lebih baik.
Gubernur NTB, TGH. Dr. M. Zainul Majdi menegaskan hal itu saat reuni akbar Ikatan Alumni Al-Azhar Jakarta, di Masjid Bayt Al Quran Taman Mini Indonesia Indah, Sabtu (27/01/2018).
“Agenda dakwah kita adalah agenda bangsa kita”, tegas Gubernur yang lebih dikenal Tuan Guru Bajang (TGB) itu.
Lebih lanjut, Cucu pahlawan nasional, Maulana Syeikh, TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid itu menjelaskan berdakwah bagi seluruh alumni Al Azhar merupakan tugas mulia serta merupakan kontribusi positif bagi kebaikan bangsa.
“Kita berdakwah dan bekerja menyelamatkan bangsa dan negeri ini dengan membaur dan tidak membawa eksklusivisme”, ajaknya.
Perjuangan yang besar ini membutuhkan kerja keras semua pihak karena itu TGB berharap alumni Al Azhar mampu menjadi jembatan kerjasama dengan siapapun dan kelompok apapun yang setuju dengan nilai–nilai kebaikan.
Dalam acara tersebut TGB yang juga Ketua Umum Organisasi Internasional Alumni Al Azhar cabang Indonesia melantik kepengurusan ikatan alumni Al Azhar Jakarta (IAAJ) periode 2018-2021.
Hadir dalam acara ini Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Saefullah M. Pd., Ketua Persatuan Wanita Timur Tengah, Profesional. Dr. Nabilah Lubis dan ratusan anggota keluarga besar Alumni Al Azhar.
Adapun pengurus yang dilantik saat itu adalah, Ketua Umum, Dr. H. Ahmad Hifni Ali, MA, Sekretaris Jenderal, H. Mochamad Masuk, LC, Bendahara Umum, Hj. Tuty Alawiyah Ishak, LC, MA. [MK]