Setelah Divaksin Tahap Satu, Kapolresta Siap Terima Vaksin Tahap Dua

963
Foto Kapolresta Mataram Kombes Pol Heri Wahyudi saat menerima vaksin tahap pertama.

MATARAM, Warta NTB – Kapolresta Mataram menyatakan kesiapannya menerima vaksinasi Covid-19 tahap dua yang rencananya akan dihelat pada hari Kamis (28/01/2021) besok. Penyuntikan ini lanjutan dari vaksinasi tahap pertama yang sudah digelar tanggal 14 Januari lalu.

Mantan Kapolres Lombok Barat itu menyatakan kesiapannya mendatangi RSUD Kota Mataram tempat penyuntikan vaksin dilaksanakan.

“Saya bersedia ikut vaksin tahap kedua besok,” ungkap Kapolresta Mataram, Kombes Pol Heri Wahyudi di Mataram, Rabu (27/01/2021).

Setelah menerima suntikan vaksin Sinovac dua pekan lalu. Heri bersyukur sampai dengan saat ini dirinya dalam kondisi baik. Tidak ada gejala apapun yang dia rasakan setelah menerima vaksin.

“Tidak ada gejala yang saya rasakan. Cuma sedikit mengantuk beberapa saat setelah divaksin,” beber mantan Wadir Intelkam Polda NTB itu.

Heri juga mencoba memberikan informasi untuk mengedukasi masyarakat. Bahwa vaksin tersebut bukan obat. Vaksin disuntikkan untuk menumbuhkan dan menambah imun seseorang. Dengan vaksin, kekebalan tubuh seseorang. Bisa meminimalisir penyakit yang datang dari luar ke dalam tubuh seseorang.

“Jadi vaksin ini tugasnya hanya menjaga tubuh kita mengenal virus itu bagaimana,”  katanya.

Adanya seseorang yang positif Covid-19 setelah disuntikkan vaksin ditahap pertama. Kapolresta menganggapnya hal yang wajar. Karena ditahap pertama. Kekebalan tubuh seseorang akan virus tersebut belum seluruhnya diterima. Kekebalan 100 persen setelah menerima vaksin tahap kedua.

“Tapi untuk lebih jelasnya silahkan tanyakan kepada pihak rumah sakit atau ahlinya,” terang Kapolresta.

Sebagai penerima vaksin. Kapolresta menyatakan kesiapannya mengikuti anjuran pemerintah untuk pelaksanaan vaksin. “Saya mendukung penuh pelaksanaan vaksin ini,’’ bebernya.

Heri lalu mengimbau masyarakat untuk tidak takut divaksin. Dengan divaksin, dirinya juga bisa memberikan contoh kepada masyarakat agar mau divaksin.

“Saya ingin memberi contoh kepada masyarakat bahwa vaksin ini aman bagi kita semua. Tidak hanya masyarakat tapi juga kepada seluruh anggota untuk tetap mau mensukseskan program pemerintah berupa vaksinasi,’’ katanya mengimbau dan mengajak masyarakat. (WR-02)