Melawan Saat Ditangkap, Gembong Narkoba Asal Langgudu Ditembak Polisi

6296

BIMA, Warta NTB – Tindakan tegas dan terukur terpaksa diambil polisi saat melakukan penangkapan terhadap MM salah satu gembong narkoba asal Kecamatan Langgudu, Kabupaten Bima.

MM mencoba kabur dengan cara memberontak dan menggigit tangan salah satu petugas saat dilakukan penangkapan oleh Tim Opsnal Sat Narkoba Polres Bima Kota yang diback up personel Polsek Langgudu, Jumat (17/9/2021) dini hari.

Namun upaya MM yang mencoba kabur dengan menaiki bukit di sekitar Mako Polsek Langgudu gagal setelah petugas mengambil tindakan tegas dan terukur dengan menembak kaki bagian kanannya.

Kapolres Bima Kota AKBP Henry Novika Chandra melalui Kasat Narkoba Iptu Thamrin, membenarkan telah menangkap serta telah melumpuhkan MM secara terukur.

“MM dihadiahi timah panas, akibat berusaha kabur dengan menggigit tangan Ketua Tim Opsnal Aipda Thaufarrahman. Tidak hanya itu saja, MM saat mencoba kabur ke bukit di sekitar Polsek Langgudu, berteriak dengan kata-kata siap mati bersama polisi,” kata Kasat.

Dijelaskan Kasat, MM coba kabur saat akan diamankan ke Mako Polsek Langgudu. Dia berontak dan mencoba melarikan diri setelah sebelumnya menggigit anggota.

Setelah berhasil kabur di sekitar Polsek dengan mendaki tebing perbukitan, anggota Tim Opsnal kata Kasat, terpaksa mengambil keputusan peringatan dengan melumpuhkan dengan tembakan terukur.

“Dia terpaksa ditembak karena bukan saja berontak tetapi telah melawan dan menyerang petugas,” tegasnya.

Di tangan MM dan rekannya MJ sambung Iptu Thamrin, disita Barang bukti berupa, 1 poket sabu, 2 plastik ganja, bong, korek gas, sumbu dan uang tunai Rp 1 juta.

Ditambahkan Kasat, MM merupakan residivis narkoba, dia ditangkap bersama 6 orang sindikat lainnya dari Kecamatan Langgudu yang dilakukan Tim Opsnal, Jumat dini hari.

“MM kini telah diamankan di Mako Polres Bima Kota bersama 6 rekannya yang masuk dalam sindikat jual edar narkoba di Bima,” tutupnya. (WR-02)