Kepala SMPN 2 Monta Dorong Kreatifitas dan Inovasi Guru di Masa Pendemi

1222
Kepala SMPN 2 Monta Ahmad, S.Pd

BIMA, Warta NTB – Pandemi Covid-19 yang melanda dunia saat ini telah menyebabkan berbagai aktivitas manusia terhambat, termasuk salah satunya bagi dunia pendidikan. Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) yang selama ini biasa dilakukan dengan tatap muka, kina harus dibatasi karena pandemi.

Oleh karena itu, Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Monta Ahmad, S.Pd terus menyemangati dan mendorong guru agar lebih kreatif dalam memberikan materi ajar kepada siswa selama masa pandemi Covid-19.

Ahmad menjelaskan, saat ini sesuai instruksi pemerintah untuk kegiatan belajar mengajar dilakukan dengan dua metode yakni dengan cara Daring (Dalam Jaringan) dan Luring (Luar Jaringan). Hal itu untuk mengurangi potensi kerumunan massa yang rentan memperluas penyebaran virus corona.

“Di SMPN 2 Monta pola belajar siswa dilakukan dengan dua cara yakni daring dan luring. Siswa kelas 7 dan 8 dilakukan dengan cara daring belajar di rumah, sedangkan bagi siswa kelas 9 dilakukan dengan cara Luring yakni belajar tatap muka dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid-19,” katanya saat ditemui wartawan di sekolah setempat, Senin (1/2/2021).  

Terkait sistem belajar mengajar dalam pandemi Covid-19, Ahmad meminta agar guru lebih kreatif dan berinovasi dalam mendidik dan membimbing belajar siswa agar materi ajar bisa diterapkan secara maksimal baik bagi siswa yang melaksanakan sistem belajar daring maupun luring.

“Kreatifitas dan inovasi guru sangat diharapkan dalam membimbing dan mengajar siswa selama masa belajar di tengah pandemi Covid-19. Selain itu pemantauan dan perhatian orang tua juga sangat penting membantu sistem belajar anak,” pintanya. (WR-Al)