Mataram, Warta NTB – Di sela kesibukannya sebagai orang nomor satu di jajaran Korem 162/Wira Bhakti, Danrem 162/WB Kolonel Inf H. Farid Makruf M.A menyempatkan diri bertatap muka dan bersilaturrahmi dengan insan pers dan pelaku media se NTB.
Acara tatap muka yang digelar di Lapangan tenis Yonif 742/SWY, Senin (16/4/2018) berlangsung santai dan penuh keakraban.
Pada pertemuan itu, dimanfaatkan untuk saling bertukar informasi tentang permasalahan yang terjadi di wilayah NTB terutama terkait Pilkada serentak pada bulan Juni mendatang, selain itu juga dibahas masalah illegal logging yang kerap terjadi di NTB, serta permasalahan serapan gabah petani (Sergap) dan masalah keamanan dan ketertiban masyarakat.
“TNI dan Polri akan tetap pada komitmen untuk tetap berlaku netral pada pelaksanaan Pilkada serentak mendatang dengan tidak memihak pada salah satu Pasangan calon (Paslon) ataupun Partai politik pengusung Paslon,” kata Farid.
Dilanjutkan, TNI akan tetap mengawal jalannya Pilkada dengan mengerahkan dua pertiga kekuatan untuk diperbantukan kepada Polri sesuai dengan kesepakatan. Namun sambungnya, selain dua pertiga tersebut tetap menyiapkan dan akan mengerahkan seluruh personel untuk digerakkan apabila Polri membutuhkan karena itu memang kewajiban kami sebagai aparat negara.
“Terkait dengan dana, kami tidak melihat besar kecilnya tetapi kami akan tetap memback up Kepolisian dalam hal pengamanan Pilkada karena sebagai Prajurit profesional dan Prajurit pejuang kami siap untuk melakukan pengamanan dengan resiko apapun,” tegasnya.
Orang nonor satu di jajaran Korem 162/WB juga menyampaikan terkait dengan pemberantasan illegal logging yang sampai saat ini masih terjadi. “TNI akan tetap melakukan penertiban terhadap tindak pidana illegal logging karena melihat hutan di NTB sudah mulai rusak,” ungkap Farid.
Selain itu penitipan barang bukti di Kodim sebagai upaya mengamankan barang bukti karena barang bukti pernah hilang dan dibakar di Kantor Dinas Kehutanan.
Mengakhiri perbincangan, Danrem menyampaikan untuk serapan gabah petani provinsi NTB nomor urut pertama se Indonesia dan untuk transaksi nomor lima. “Ini terjadi karena kerjasama Kepala Divre dengan TNI dilapangan. Begitu ada informasi masalah gabah dari para Babinsa, Kepala Divre langsung turun untuk membeli,” pungkasnya.
Sebelum meninggalkan tempat pertemuan, secara spontan rekan-rekan media mengucapkan selamat ulang tahun ke-66 Korsp Kopassus kepada Kolonel Inf H. Farid Makruf karena diketahui Danrem 162/WB merupakan Prajurit Kopassus yang identik dengan Baret Merah ini. Mendapat ucapan tersebut sambil tersenyum Danrem mengajak rekan-rekan media untuk mencoba kolam renang Wira Bhakti yang berada sebelah barat lapangan Yonif 742/SWY. (WR)
