Bupati Fauzan Kembali LakukanSidak Musrembangcam

1497
Musrenbang tingkat kecamatan ini digelar untuk menyelaraskan program-program kegiatan antara program kegiatan yang direncanakan di tingkat desa dengan program kegiatan di SKPD.

Giri Menang, Wartantb.com – Bupati Lombok Barat (Lobar) H. Fauzan Khalid untuk kali ketiga kembali melakukan inspeksi mendadak (sidak) pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan yang difasilitasi oleh Bappeda, Kamis (9/2/2017). Kali ini Kecamatan Gunungsari dan Batulayar kali ini mendapatkan giliran dikunjungi Bupati Fauzan.

Acara Musrenbang tingkat kecamatan yang digelar di Kecamatan Gunungsari dibuka oleh Camat Gunungsari H Rusni. Namun, ditengah sambutan, Rusni dikagetkan dengan kedatangan mendadak orang nomor satu di Lombok Barat tersebut.

“Terimakasih Pak Bupati telah menyempatkan hadir di acara musrenbang tingkat Kecamatan Gunungsari ini,” ungkap Rusni sembari melanjutkan pidato sambutannya.

Rusni berharap dengan kehadiran bapak bupati di tengah-tengah peserta musrenbang bisa menjadi penyemangat dan motivasi bagi para Kepala Desa dan utusan desa untuk menyampaikan usulan-usulan terkait program-program yang akan menjadi prioritas di desa.

Musrenbang tingkat kecamatan ini digelar untuk menyelaraskan program-program kegiatan antara program kegiatan yang direncanakan di tingkat desa dengan program kegiatan di SKPD.

Bupati Fauzan sempat mengingatkan kepada peserta musrenbang, untuk 2018 mendatang sesuai dengan arah Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Lombok Barat, akan lebih banyak ke arah program akselerasi percepatan pengentasan kemiskinan.

“Ini relatif berat untuk menyelesaikannya dalam dua tahun ini, namun berat bukan berarti kita tidak bisa, melainkan kita harus berusaha semaksimalkan mungkin,” ungkap bupati.

Untuk itu bupati mengharapkan agar program prioritas yang diusulkan dapat berkaitan dengan tema pembangunan di tahun 2018 mendatang yaitu akselerasi percepatan kemiskinan.

“Mudah-mudahan apa yang diusulkan teman-teman desa bisa secara maksimal kita akomodir ditahun 2018,” harapnya.

Selepas dari Gunungsari bupati kembali bergerak menuju Kecamatan Batulayar yang juga sedang melaksanakan kegiatan yang sama di aula kantor Camat Batulayar.

Bupati yang energik ini menyempatkan diri menyaksikan perdebatan dari beberapa kepala desa yang tampak memperjuangkan usulan-usulan programnya di tingkat kecamatan untuk menjadi prioritas program usulan ke tingkat Kabupaten.

Hal yang sama disampaikan oleh bupati fauzan agar apa yang menjadi usulan program prioritas desa bersinergi dengan tema pembangunan Lombok Barat di tahun 2018.

“Jika nanti ada salah satu usulan program prioritas desa yang tidak bisa dibiayai oleh APBD, maka kita akan tetap usahakan untuk mencari sumber-sumber dana yang lain seperti APBD Provinsi, APBN atau bahkan kita akan biayai dari dana hibah dari luar negeri dan itupun harus sesuai dengan ketentuan yang ada,” tandasnya.

Camat Batulayar Suparlan mengatakan, nantinya yang menjadi prioritas usulan terkait dengan pembangunan manusia bukan kepada infrastuktur saja.

“Saya telah sampaikan kepada kepala-kepala desa maupun utusan desa-desa agar usulan-usulan program prioritasnya lebih selaras dengan pembangunan peningkatan sumber daya manusia (SDM) karena ini merupakan hal yang sangat penting untuk mendukung pariwisata di wilayah kita,” jelasnya. (ryan/hum)