Buka Sarasehan GP3M, Bupati Bima: Wanita Merupakan Pilar Kemajuan Bangsa

1500
Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri membuka Sarasehan dan Pameran Gerakan Pendidikan Pemberdayaan Perempuan Marginal.

BIMA, Warta NTB – Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri membuka secara resmi kegiatan Sarasehan dan Pameran Gerakan Pendidikan Pemberdayaan Perempuan Marginal (GP3M) Tahun 2018 yang berlangsung di Paruga Nae Kecamatan Bolo, Rabu (10/10/2018).

Tutu hadir dalam acara Dirut Keaksaraan dan Kesetaraan Fungsional Ditjen PAUD dan Dikmas Kemendikbud RI yang diwakili oleh DR. Subi Sudiarto, M.Si, Ketua TP. PKK Kabupaten Bima, Plh. Kepala Dikbudpora Kabupaten Bima H. Mar’uf SE beserta jajaranya, Camat Bolo, para unsur Ketua Bina Keluarga Masyarakat dan pengurus PAUD yang ada di wilayah Kecamatan Bolo dan Madapangga.

Bupati Bima mengatakan, wanita memiliki peranan penting dalam membangun suatu bangsa, salah satu peran wanita adalah sebagai pendidik pertama dan utama dalam keluarga.

“Peranan tidak hanya pada pembentukan pribadi pada anak, akan tetapi juga bermuara pada pembentukan umat suatu bangsa dan negara, jika perempuannya kokoh maka bangsa ini akan kokoh karena Wanita merupakan pilar kemajuan bangsa,” kata Bupati yang akrab disapa Dinda ini.

Bupati perempuan pertama di Provinsi NTB ini menabahkan, penentu ketahanan suatu bangsa ada pada kaum perempuan. Hal ini dibuktikan dengan tumbuhnya generasi cerdas yang merupakan cerminan para orang tua yang telah memberikan yang terbaik bagi tumbuh kembang anak.

Dinda menambahka, di era globalisasi saat ini segalanya dituntut harus berjalan secara sempurna, maka pemikiran yang digalakan menjadikan dasar bagi seorang wanita Indonesia untuk berbuat dan memilkul tangung jawab sebagai manusia penentu peradaban. Begitupun dengan kegiatan Sarasehan GP3M yang dilaksankan memiliki makna strategis dalam meningkatkan pendidikan dan ekonomi keluarga khususnya kaum perempuan.

“Maka dari itu, kegiatan GP3M yang dilaksanakan tidak boleh dipandang sebelah mata karena dengan berbagai program yang dilaksanakan pemerintah Kabupaten Bima melalui pemberdayaan perempuan dapat meningkatkan pendidikan dan ekonomi keluarga,” katanya.

Bupati berharap melalui kegiatan ini akan semakin meningkatkan komitmen pemerintah daerah dan pemangku kepentingan untuk meningkatkan pendidikan dan keterampilan perempuan sebagai pendidik pertama dan utama dalam keluarga.

“Dengan semakin meningkatnya pendidikan dan keterampilan perempuan sebagai ibu rumah tangga dalam keluarga, tentu berimbas pada peningkatan kualitas hidup generasi selanjutnya,” tutup Bupati.

Kepala Dikbudpora Kabupaten Bima H. Mar’uf, SE mengatakan, tujuan dilaksanakan kegiatan GP3M adalah untuk meningkatkan kualitas hidup perempuan sebagai ibu rumah tangga yang merupakan pendidik utama dan pertama dalam keluarga.

Para peserta yang hadir terdiri Unsur PKBM, Organisasi SOLUD Bima, Tim Penggerak PKK Kabupaten Bima dan masyarakat di wilayah Kecamatan Bolo dan Madapangga.

“ Jumlah peserta sebanyak  200 orang dimana output kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelaksanaan program GP3M dengan menyusun rencana aksi GP3M dan meningkatkan pera serta Pemerintah Kabupaten Bima untuk mendukung pelaksanan kegiatan GP3M,” kata H. Mar’uf.

Momentum tersebut ditandai dengan penyerahan tropi dan uang pembinaan kepada para juara lomba cerdas cermat Keaksaraan dan Fungsional (KF) yang dilaksanakan jajaran Dikbudpora Kabupaten Bima.

Adapun keluar sebagai juara 1 diraih oleh KF Desa Rato, Juara II diraih oleh KF. Desa Bontokape, Juara III diraih oleh KF Desa Rasabou, Juara harapan 1 diraih oleh KF. Desa Timu 1 dan juara harapan II diraih oleh KF Desa Timu II.

Penyerahan tropi dan uang pembinaan langsung diserahkan Bupati Bima kepada masing-masing pemenang. Selain itu, Bupati Bima juga melakukan peninjauan stand para pengurus PKBM yang memamerkan kerajinan dan jajanan lokal di lokasi tersebut. (WR)