Baru Empat SMP di Lombok Barat Siap Hadapi UNBK

1845
Hendrayadi mengatakan, adanya regulasi terkait saber pungli akan jadi kendala bagi pihaknya. Hal ini dikarenakan pembekalan bagi siswa yang akan ikut UNBK tentu butuh biaya tambahan.

Giri Menang, Wartantb.com – Menurut Plt. Kadis Dikbud Lobar, M. Hendrayadi, Rabu (1/2/2017), rencana pemerintah untuk melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun ini nampaknya belum bisa diikuti sebagian besar sekolah. Kesiapan sarana komputer dan server masih menjadi kendala utama.

Untuk di Kabupaten Lombok Barat (Lobar) baru empat SMP yang menyatakan siap UNBK. Keempat SMP itu terdiri dari 3 SMP negeri dan 1 SMP swasta. Tiga SMP negeri itu adalah SMPN 4 Gerung, SMPN 3 Labuapi, dan SMPN 4 Narmada. Sementara SMP swasta adalah SMP Nusa Alam yang ada di Batu Layar.

Plt. Kadis Dikbud Lobar, M. Hendrayadi menjelaskan, siswa yang terdaftar pada 4 sekolah yang akan ikut UNBK itu sebanyak 579 orang. Rinciannya SMPN 4 Gerung 225 siswa, SMPN Labuapi 178 siswa, SMPN 4 Narmada 170 siswa dan SMP Nusa Alam 6 siswa.

“Kesiapan yang sudah dilakukan yakni berupa anggaran untuk memback up UNBK yaitu 150 unit komputer, 3 genset, dan 10 server,” papar Hendrayadi.

Lebih lanjut dikatakannya, belakangan ada dua sekolah swasta lagi yang menyatakan siap ikut UNBK. Ini nanti akan diusulkan ke kemendikbud untuk bisa diikutkan.

Hendrayadi mengatakan, adanya regulasi terkait saber pungli akan jadi kendala bagi pihaknya. Hal ini dikarenakan pembekalan bagi siswa yang akan ikut UNBK tentu butuh biaya tambahan.

“Tapi karena ada larangan maka kami harus hati-hati dan kami masih belum mendapatkan titik untuk mendapatkan biaya tambahan ini,” pungkasnya. (Afgan/Hum)